Rabu, 16 Juli 2008

Torres Incar Posisi Gerrard

Liverpool - Penampilan impresif bersama Liverpool dan sukses mengantar Spanyol menjuarai Euro 2008 belum membuat Fernando Torres puas. Di Anfield dia membidik posisi Steven Gerrard, sebagai kapten The Reds.

Saat masih di Athletico Madrid, jabatan kapten memang bukan sesuatu yang asing buat Torres. Dia bahkan sudah dipercaya memimpin rekan-rekannya saat masih berusia 19 tahun.

Mungkin rindu dengan peran sebagai pemimpin dengan ban kapten melingkar di lengan, Torres pun menyatakan hasratnya untuk menjadi pemimpin The Reds di atas lapangan.

"Akan sangat menyenangkan bisa kembali menjadi kapten suatu saat nanti - Steven telah menunjukkan pada saya bagaimana cara menjadi pemimpin yang hebat," ungkap Torres di Goal.

Mungkin masih cukup lama buat Torres untuk bisa merasakan menjadi kapten Liverpool mengingat Gerrard saat ini baru berusia 28 tahun dan tak punya rencana hengkang. Kalau sang gelandang absen bermain, selama ini Jamie Carragher selalu jadi pilihan kedua.

Sambil menunggu saat itu tiba, Torres masih bisa banyak belajar dari Gerrard. Pemain yang diakuinya sebagai sosok kapten ideal.

"Orang-orang akan melihat Anda dari kejauhan dan menantang Anda dengan tatapannya. Semua itu terjadi setiap hari pada Stevie dan dia mampu menghadapi itu semua - dia mampu menghadapi semua yang diharapkan datang darinya setiap saat."

"Dia selalu berada dalam tekanan besar untuk tampil (bagus) dan semua orang memandang ke arahnya saat membicarakan kepemimpinan, untuk mengangkat tim," pungkas Torres. ( din / roz )

Inflasi Tinggi, Reksa Dana Terproteksi Jadi Pilihan

Rabu, 16/07/2008 15:18 WIB
Wahyu Daniel - detikFinance

GB
(Foto: Irna-detikFinance)
Jakarta - Di tengah ancaman inflasi yang terus meningkat, investor cenderung menjadi semakin konservatif dan memilih berinvestasi dengan tingkat risiko rendah.

Produk reksa dana terproteksi menjadi salah satu pilihan tepat bagi para investor dengan profil yang konservatif.

"Kesadaran akan kebutuhan para investor inilah yang mendorong kami untuk terus meluncurkan reksa dana terproteksi," kata Andreas M. Gunawidjaja, Direktur Mandiri Investasi, Rabu (16/7/2008).

Selama tahun 2008, Mandiri Investasi telah meluncurkan sebanyak 13 reksa dana terproteksi.Reksa dana terproteksi adalah reksa dana yang memberikan proteksi atas investasi awal investor melalui mekanisme pengelolaan portofolionya. Tujuan investasi reksa dana terproteksi untuk memperoleh proteksi sebesar nilai pokok dan mendapat hasil investasi secara periodik.

Mandiri Investasi menguasai sekitar 16,36% pasar reksa dana terproteksi di tanah air. Total dana kelolaannya per 14 Juli 2008 mencapai Rp 3,493 triliun dari total dana di pasar Rp 21,339 triliun.

"Selama 2008 ini MMI telah meluncurkan sebanyak 13 reksa dana terproteksi dan sampai akhir tahun, dan sampai akhir tahun kita targetkan total dana kelolaan reksa dana kita mencapai Rp 10 triliun," tuturnya.

Hingga bulan Juli 2008 total dana kelolaan reksa dana MMI mengalami peningkatan sebesar 208%, dari Rp 1,979 triliun di Juli 2007 menjadi Rp 6,097 triliun di Juli 2008.

"Peningkatan total dana kelolaan yang signifikan ini menunjukkan komitmen kami untuk terus berperan di dalam industri reksa dana Indonesia melalui penyediaan produk reksa dana yang variatif dan sesuai dengan kebutuhan investor. Kami optimistis dapat mencapai target total dana kelolaan reksa dana Mandiri Investasi sebesar Rp 10 triliun pada akhir tahun 2008," jelasnya. ( dnl / ir )

Sabtu, 12 Juli 2008

Ponsel di pesawat... Boleh??

umat, 11 Juli 2008 | 20:50 WIB

Pemakaian ponsel selama ini menjadi hal yang haram bagi penumpang, Namun, Maret 2008 lalu, Emirates Airlines mempelopori penerbangan pertama di dunia yang memperbolehkan pemakaian ponsel selama penerbangan.

"Fasilitas itu kami berikan untuk memberikan kenyamanan kepada penumpang selama penerbangan," ungkap John Rotikan, Emirates Country Manager Indonesia di sela-sela konferensi pers kepindahan Kantor Emirates, Jumat (11/7), di Hotel Ritz Carlton Pacific Place, Sudirman, Jakarta.

Selain itu, Emirates juga menyediakan pelayanan audio-visual serta hotspot wi-fi agar memudahkan penumpang memeriksa email.

Sementara itu, John mengaku optimis akan tetap meraup untung meskipun bahan bakar minyak terus naik. "Emirates terus membukukan keuntungan dari tahun ke tahun, jadi kita tetap optimis," kata John. Sepanjang tahun 2007-2008 laba bersih Emirates sebesar 1,37 miliar dollar AS, naik dibandingkan tahun 2006-2007 yang hanya 844 juta dollar AS. Sementara pendapatan maskapai penerbangan internasional ini juga meningkat 8,1 miliar dollar AS sepanjang tahun 2006-2007 lalu, menjadi 10,8 miliar dollar AS pada tahun 2007-2008.

Rencananya, sepanjang tahun 2008 Emirates akan meluncurkan lima rute baru, yaitu Cape Town, Kozhikode (Kalikut), Guangzhou, Los Angeles, dan San Fransisco.

Bagaimana dengan maskapai penerbangan kita? Apakah pemberitaan Kompas, 11 Juli 2008 di atas akan mempengaruhi kebijakan pemakaian ponsel dalam penerbangan domestik negara ini? Kita tunggu saja...